Saham Emiten Tambang PSAB Melejit 73,08% dalam Sepekan, BEI Keluarkan Peringatan
PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) kembali menarik perhatian setelah lonjakan tajam dalam pergerakan harga sahamnya. Pada perdagangan Rabu (4/6), saham emiten pertambangan emas ini ditutup menguat sebesar 11,11% ke level Rp540. Kenaikan ini memperpanjang tren positifnya, dengan lonjakan sebesar 73,08% dalam sepekan dan melesat hingga 83,67% dalam sebulan terakhir.
Menanggapi hal tersebut, Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengeluarkan peringatan terkait aktivitas pasar yang tidak biasa atau unusual market activity(UMA).
“Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA),” ujar pihak BEI dalam pengumuman resminya.
Baca Juga: BEI Putuskan Gembok Saham Xolare RCR (SOLA), Ini Pemicunya
Namun, pihak Bursa menegaskan bahwa status UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran hukum di pasar modal. Saat ini, BEI masih mencermati pola transaksi saham PSAB secara mendalam guna memastikan integritas pasar tetap terjaga.
Menariknya, ini bukan kali pertama saham PSAB masuk radar UMA. Sebelumnya, pengumuman serupa telah dikeluarkan pada 27 Mei 2025, 26 Februari 2025, dan bahkan sejak 22 November 2024.
Baca Juga: Investor Waspada! Saham FORE dan SMKM Masuk Radar UMA
Mengenai kondisi ini, BEI mengimbau investor untuk tetap waspada dan cermat sebelum mengambil keputusan investasi. Investor pun diharap dapat menunggu jawaban resmi perusahaan atas permintaan konfirmasi dari BEI.
"Menelaah kinerja dan transparansi informasi dari perusahaan, mengkaji ulang rencana aksi korporasi jika belum disetujui dalam RUPS, hingga mempertimbangkan segala potensi risiko yang mungkin muncul di kemudian hari," jelas BEI.
Peringatan ini menjadi sinyal agar investor tidak terbuai euforia pasar semata, melainkan tetap berpegang pada analisis mendalam dan prinsip kehati-hatian.
(责任编辑:焦点)
- VIDEO: Melihat Museum Tank yang Lebih Tenar di YouTube
- Makin Nyaman Menyusui, KAI Sediakan Ruang Laktasi di 178 Stasiun, Ini Daftarnya
- Komitmen Tegakkan Hukum, Pemerintah RI Terima Alat Pendeteksi Narkotika dari Kedubes AS
- Megawati Bakal Serahkan 370 Rekomendasi Calon Kepala Daerah PDIP Dalam Waktu Dekat Ini
- FOTO: Dukun Modern di Korsel, Tak Cuma Klenik Tapi Juga Pakai Medsos
- Megawati Bakal Serahkan 370 Rekomendasi Calon Kepala Daerah PDIP Dalam Waktu Dekat Ini
- FOTO: Penampakan Paspor Indonesia Desain Baru Berwarna Merah
- Bangkok & KL Masuk Destinasi Terpopuler Musim Panas, Tak Ada dari RI
- VIDEO: Melihat Museum Tank yang Lebih Tenar di YouTube
- 5 Tips agar Berenergi Sepanjang Hari Setelah Kurang Tidur
- Sambut HUT RI ke
- Komitmen Tegakkan Hukum, Pemerintah RI Terima Alat Pendeteksi Narkotika dari Kedubes AS
- Yuk Merapat, Ada Banyak Promo dan Penawaran Menarik di JXB 2024
- Menyoal Bullying di Kedokteran: Mengapa Senioritas Masih Langgeng?
- Tanggapi Putusan DKPP, Sudirman Said: Ada Bukti Cacat Legal dan Moralitas Cawapres yang Dipaksakan
- 5 Tips agar Berenergi Sepanjang Hari Setelah Kurang Tidur
- Menparekraf Buka Suara soal Warna Paspor Indonesia Jadi Merah
- Mau Liburan Antimainstream? Tur Wisata ke Korea Utara Kini Dibuka Lagi
- Mau Coba Liburan ke Irlandia? Visanya Gratis buat Pemegang Paspor RI
- Polda Jabar Masih Tangani Kasus Vina Cirebon, Padahal Hakim Bebaskan Pegi Setiawan