Wamen PPPA Jelaskan RBI Sebagai Wadah Pemeberdayaan Ekonomi Perempuan hingga Edukasi Keluarga
Wamen PPPA Jelaskan RBI Sebagai Wadah Pemeberdayaan Ekonomi Perempuan hingga Edukasi Keluarga
Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Veronica Tan mengapresiasi dukungan Kedutaan Besar (Kedubes) Belanda untuk memperkuat program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Baca Juga: Wamen PPPA Ungkap Urgensi Hadirnya Layanan Hukum Mudah Dijangkau Masyarakat Desa
Dukungan tersebut dibahas dalam pertemuan antara Wamen PPPA Vernocia Tan dengan Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen di Jakarta beberapa waktu lalu.
“Kami mengapresiasi dukungan dari Kedutaan Besar Belanda untuk mendorong pembangunan masyarakat, khususnya perempuan dan anak di Indonesia. Dalam pertemuan tadi kami sampaikan bahwa saat ini Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) tengah mendorong adanya sebuah community center sebagai pusat pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak yang dinamakan Ruang Bersama Indonesia (RBI). Kami menyambut hangat dukungan Kedutaan Belanda untuk terlibat dalam mengembangkan RBI,” ujar Wamen PPPA, dikutip dari siaran pers Kemen PPPA, Kamis (12/6).
Dalam pertemuan tersebut Wamen PPPA menjelaskan keberadaan RBI sebagai wadah pemberdayaan ekonomi perempuan, edukasi mengenai gizi dan pengelolaan pangan berbasis rumahan untuk menekan angka stunting, menjadi tempat bermain bagi anak, hingga edukasi bagi keluarga untuk memahami berbagai isu terkait perempuan dan anak seperti pengasuhan, perencanaan keluarga dan pencegahan kekerasan. Saat ini RBI telah diluncurkan di 7 (tujuh) lokasi pilot project di Indonesia.
Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen sangat menyambut baik peluang kolaborasi dengan Kemen PPPA dan menyampaikan ketertarikan terhadap pendekatan berbasis komunitas dalam memberdayakan perempuan dan anak.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:娱乐)
- Selama Ini Diserang, Kini Anies Baswedan Girang Bukan Kepalang
- Usai 7 Tahun Memimpin, Kim Jones Hengkang dari Dior Men
- Gala Dinner Meme Coin Trump Jadi Sorotan, Tak Seindah Klaim Eksklusifnya
- Lapor Dana Kampanye Dihapus, Fahri Hamzah Khawatir Pemilu Bakal Semakin Liar
- Diresmikan Presiden, Kampus Bhinneka Tunggal Ika Unhan Disambut Antusias oleh Para Kadet
- Satu Tersangka Kasus Pabrik Ekstasi di Tangerang Ternyata Residivis Narkoba
- Ngeri Tubuh Pasien di AS Dipenuhi Larva Cacing Pita Gegara Makan Ini
- Jonathan Ungkap Ingatan David Ozora Belum Sepenuhnya Kembali: Tapi Sudah Tau Dirinya Diinjak
- Begini Bunyi Pernyataan Resmi PSI Soal Kasus Keracunan Warga Koja Jakarta Utara
- FOTO: Sesak Pelancong 'Ziarah' Lukisan Mona Lisa di Museum Louvre
- Hikmah Isra Miraj, Perjalanan Spiritual Sarat Makna untuk Umat Islam
- Polisi Ungkap Alasan Menunda Deportasi WNA Kanada yang Jadi Buronan Interpol
- 25 Contoh Catatan Proses Rapor P5 Kurikulum Merdeka Proyek Kewirausahaan, Guru Wajib Tahu!
- Satu Tersangka Kasus Pabrik Ekstasi di Tangerang Ternyata Residivis Narkoba
- Pengamat Sebut Pengembalian UN Jadi Syarat Kelulusan Adalah Kemunduran
- Beberkan Pertemuan Prabowo dan Jokowi di Istana, Gerindra: Segalanya Dibahas, Termasuk Pilpres
- Waspada Ancaman Rusia, Jerman Perintahkan Militernya Siap Tempur di 2029
- H+4 Lebaran, 36.000 Orang Masih Berangkat Mudik Pakai KRL dari Jakarta
- Bank Mandiri Taspen Terbitkan Obligasi Rp3 Triliun, Targetkan Pertumbuhan 11,6 %
- Malam yang Istimewa, Kapan Malam Nisfu Syaban 2025?