PNM di Usia ke
PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang diikuti oleh seluruh insan PNM. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud komitmen PNM dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan memperkuat semangat persatuan di tengah keberagaman.
PNM meyakini bahwa nilai-nilai Pancasila sejalan dengan semangat perusahaan dalam memberdayakan masyarakat melalui ekonomi kerakyatan, khususnya perempuan prasejahtera pengusaha ultra mikro di seluruh penjuru negeri.
Baca Juga: Syukuran HUT ke-26 PNM, Bobon Santoso Masak Besar Bersama Nasabah
PNM juga turut menyelenggarakan HUT PNM ke-26 dengan mengusung tema “Beta Selalu Ada”. Tema ini menggambarkan komitmen PNM untuk senantiasa hadir dan menjadi bagian dari perjuangan para perempuan prasejahtera dalam meraih kehidupan yang lebih baik.
Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi refleksi akan peran PNM dalam pembangunan nasional.
“Selama 26 tahun, PNM telah menjadi bagian penting dalam perjalanan ekonomi kerakyatan Indonesia. Semangat Pancasila menjadi pijakan kami dalam memperkuat peran perempuan prasejahtera sebagai agent of change(agen perubahan), menyatukan langkah menuju bangsa yang mandiri, inklusif, dan berdaya saing. Ujar Dodot.
PNM percaya bahwa dengan memperkokoh ideologi Pancasila, Indonesia akan semakin tangguh, dan melalui pemberdayaan ekonomi perempuan, masa depan bangsa akan semakin inklusif dan berkeadilan. Karena itu, PNM akan terus berupaya melayani lebih banyak masyarakat.
Baca Juga: Usai Syukuran HUT ke-26, PNM Ajak 6.000 Karyawan Bersih-Bersih Lingkungan
“Mari terus menjadi penggerak roda ekonomi keluarga, sekaligus perantara harapan untuk mimpi-mimpi kecil menuju kenyataan yang lebih besar,” tutup Dodot.
(责任编辑:热点)
- INFOGRAFIS: Si Hitam Pedas Kemukus
- Dorong Percepatan MBG, Bapanas Akan Dukung Penyusunan Regulasi dan Optimalisasi SDM
- Meta Blokir Grup Fantasi Dewasa terhadap Anak, Tegaskan Komitmen Perangi Eksploitasi Digital
- Demokrat Tanggapi Isu 'Matahari Kembar': Herzaky Tegaskan Prabowo Rangkul Semua Tokoh Bangsa
- Menkes soal Turis Australia Kena DBD di Bali: Harusnya Bersyukur
- Menko Airlangga Beri Masukan untuk Sistem Tracking Kelapa Sawit
- Utut Ungkap Pesan Megawati Terkait RUU TNI: Jangan Sampai Orba
- Haidar: Partisipasi Publik Tak Boleh Sekadar Formalitas
- Oknum Paspampres Tersangka Penganiayaan Imam Masykur Disebut Telah 14 Kali Beraksi
- Jadi Warisan Budaya Dunia, Kebaya Tak Cuma Milik Indonesia
- Buah Kesemek Jangan Ditolak, Ini 7 Manfaatnya yang Tak Terduga
- BPOM Usul Ketamin Masuk Golongan Psikotropika
- Berkas Diterima, Sidang Banding Mario Dandy dan Shane Lukas Digelar 19 Oktober
- Sering Dianggap Sama, Kenali Beda Diabetes dan Prediabetes
- Jangan Lupa Besok ke BTS Pop
- Nusron Wahid Jadi Khatib Salat Id, Soroti Moral, Keadilan Sosial, dan Jihad
- Awas, Simpan Banyak File di Ponsel Bisa Jadi Tanda Masalah Mental
- FOTO: Restoran di Catalonia Setia Layani Pelanggan Selama 500 Tahun
- Sambangi Kediaman SBY, Anies Langsung Disambut Elite Partai Demokrat
- Sayuran yang Membuat Asam Lambung Naik, Hati