Kelabui Pengunjung, Kebun Binatang di China Ubah Anjing Jadi Panda
Sebuah kebun binatangdi China diduga mencoba mengelabui pengunjung dengan sepasang anjing yang dicat hitam dan putih agar terlihat seperti panda.
Video yang beredar di media sosial China menunjukkan kedua 'anjing panda' tersebut dalam sebuah pameran di Kebun Binatang Taizhou di Provinsi Jiangsu, yang baru saja dibuka pada (1/5).
Meskipun hewan-hewan tersebut berpola seperti panda, yang merupakan hewan endemik dan simbol internasional negara China, ekor mereka tetap mengibas-ngibas menandakan bahwa mereka adalah seekor anjing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Anjing-anjing tersebut masih berada di kebun binatang, di mana jumlah orang yang datang untuk melihat mereka tetap pada tingkat yang normal," katanya seperti yang dikutip NBC News, Senin (13/5).
Kebun binatang yang tidak memiliki panda sungguhan tersebut, tetap dikritik oleh media pemerintah dan pihak-pihak lain, karena telah menyesatkan pengunjung dan memperlakukan anjing-anjing tersebut dengan buruk.
"Sama sekali tidak lucu mewarnai anjing Chow Chow untuk menarik wisatawan," tulis salah satu komentator di platform media sosial Weibo.
"Kulit mereka yang rapuh dan bulu mereka yang tebal secara alami membuat mereka rentan terhadap penyakit kulit," tambah komentar tersebut.
Para pejabat kebun binatang membela pameran tersebut, dengan mengatakan bahwa anjing-anjing itu tidak disakiti."Orang normal mewarnai rambut mereka, anjing juga bisa mewarnai rambut mereka. Itu sama saja dengan rambut," kata seorang juru bicara.
View this post on Instagram
Namun ini juga bukan kali pertama 'anjing panda' memicu diskusi di media sosial China. Pada 2019, sebuah kafe anjing di provinsi barat daya Sichuan mengangkat isu hak asasi hewan dengan enam ekor anjing Chow Chow yang juga diwarnai agar terlihat seperti beruang.
Sementara pada 2020, di provinsi yang sama, seekor 'panda' yang sedang berjalan-jalan dengan seorang wanita dalam sebuah video yang kemudian menjadi viral, ternyata adalah seekor Chow Chow yang telah diwarnai.
Kebun binatang lain di China juga dituduh memiliki hewan palsu, sering kali anjing yang mereka coba tampilkan sebagai serigala atau kucing Afrika.
Selain itu, pada Juli lalu, sebuah kebun binatang di provinsi timur Zhejiang membantah bahwa beruang madu Malaya mereka adalah manusia yang menyamar setelah sebuah video yang menunjukkan beruang madu berdiri seperti manusia menjadi viral.
Namun, para ahli menyanggah klaim tersebut dan pihak kebun binatang mengatakan bahwa tidak mungkin manusia yang mengenakan pakaian bulu dapat bertahan di suhu musim panas yang begitu tinggi.
(anm/wiw)(责任编辑:焦点)
- Anggota Tim Pemenangan Nasional Diungkap Hasto Kristiyanto: Dari Profesional Hingga Elite Partai
- 超硬核,全球顶尖院校双学位交互设计硕士项目含金量爆炸!
- Dimakamkan Secara Militer, Jenazah Doni Monardo Diberangkatkan ke Mako Kopassus
- Cerita SE Gubernur Aceh, Pabrik Bandel dan Harga TBS Petani Sawit
- BI Sebut Modal Asing Kabur Rp4,48 Triliun Minggu Ini
- 奥克兰大学建筑设计专业排名多少?
- 音乐技术+音乐制作!一毕业就被抢着要的高科技专业了解一下!
- 3 Wanita Terinfeksi HIV Usai Perawatan Kecantikan di Spa Tak Berizin
- Tiga Penyidik Dipolisikan, KPK Siapkan Tim Pendamping Hukum
- 上海 · 音乐会预告 ▷ 打卡JZ Club,探索音乐新体验!
- Presiden Prabowo Tiba di Yogyakarta, Sambut Langsung Presiden Macron untuk Tinjau Akmil Magelang
- Catat, 5 Air Rebusan untuk Mengobati Sakit Pinggang
- 5 Kewajiban Menantu Perempuan Terhadap Mertua dalam Islam
- 美国波士顿大学怎么样
- Kasus Penistaan Agama Panji Gumilang Akan Ditangani 15 Jaksa
- Novel Baswedan: Agus Rahardjo Sempat Mau Mundur Usai Diminta Jokowi Hentikan Penyidikan Kasus e
- 《黑神话:悟空》全球爆火!想要入局游戏行业,提赛德游戏导师助你上大分!
- Cegah Pneumonia dengan Vaksin PCV15, Ini Cara Mendapatkannya
- Hari Asma Sedunia: Sejarah Singkat, Tema, dan Tujuan Peringatan
- Awas, 5 Kebiasaan Ini BIsa Bikin Bibir Jadi Hitam