Skrining Hipotiroid pada Bayi Baru Lahir Penting untuk Cegah IQ Rendah
Bayibaru lahir dianjurkan untuk skrining hipotiroid kongenital. Ahli jelaskan alasannya.
Direktur Eksekutif Asosiasi Pediatri Internasional Aman Bhakti Pulungan menekankan pentingnya skrining pada bayi baru lahir. Aman berkata dengan skrining, orang tua bisa mendeteksi apa anak mengalami hipotiroid kongenital.
Hipotiroid kongenital yang tidak segera ditangani membuat perkembangan otak lambat dan IQ rendah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Aman berkata, hormon ini sangat penting untuk menghantar sinyal pada jaringan saraf.
"[Misal] saya ngomong sekarang, [kekurangan hormon tiroid membuat] ada tenggang waktu didengar oleh dia (anak). Jantung melemah, anemia, gerakan tidak bisa refleks cepat tapi seperti robot. Ini burden," imbuhnya.
Senada dengan Aman, Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono menuturkan skrining pada bayi baru lahir sangat penting. Tak hanya pada bayi baru lahir, skrining juga penting pada kelompok yang berisiko.
Dia berkata, kasus gangguan tiroid, terutama hipotiroid, kerap tidak menunjukkan gejala. Selain itu, terdapat studi yang menemukan dalam populasi ada 50 persen yang memiliki benjolan di tiroid.
"Walau benjolan tiroid itu jinak, ada 5-10 persen ganas. Studi lain, studi pada kadaver atau mayat, ada benjolan meski sebagian besar jinak," imbuhnya.
(els/asr)相关推荐
- Pengamanan Shalat Idul Fitri di Istiqlal Diperketat, Wapres RI Direncanakan Hadir
- Miss Supranational 2024 Harashta: Banyak yang Suka Budaya Indonesia
- PT Trinitan Metals and Mineral Tbk Digugat Wanprestasi Senilai ¥1,3 M oleh Perusahaan Jepang
- Terseret Kasus Abu Janda, Giliran Tengku Zul Kena Panggil Bareskrim Polri
- FOTO: Perang Tepung Meriahkan Karnaval Yunani Kuno
- Jangan Anggap Sepele, 7 Kebiasaan Penyebab Kanker yang Wajib Dihindari
- Berangsur Turun, Harga Bawang Merah di Pasar Senen Jakarta Rp55 Ribu Per Kilogram
- Kronologi Pembunuhan Wanita yang Mayatnya Ditemukan Setengah Bugil di Kali Cikeas