Sandiaga Uno Berpotensi Maju Cawapres KIB Usai Dirumorkan Gabung PPP
JAKARTA,quickq软件官方下载 DISWAY.ID- Kepindahan Sandiaga Uno ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) disebut membuka opsi jadi Calon Wakil Presiden (Cawapres).
Wakil Ketua Umum PPP, Amir Uskara mengatakan hal tersebut bisa saja terjadi ketika ditanya potensi Sandi menjadi Cawapres dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Bergabungnya Sandiaga ke PPP menjadi peluang besar partai yang Ketua Umumnya Mardiono tersebut mengusulkan nama mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Semua kemungkinan bisa saja, tapi dinamikanya masih berjalan. Tentu itu ada peluang. Itu salah satu opsi," katanya kepada Wartawan disway.id.
BACA JUGA:Sandiaga Uno Pamit dari Gerindra, Sufmi Dasco: Ada Titipan Sepucuk Surat untuk Prabowo, Gabung PPP?
Menurutnya, hal tersebut sebuah kabar dan potensi yang sangat positif. Sehingga pihaknya mengaku sangat terbuka.
"Insya Allah positif, namanya kader terbaik ingin bergabung tentu kita terbuka," ucapnya.
Sebelumnya, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebut tengah komunikasi dengan Sandiaga Uno perihal jabatan apa yang akan diemban dalam internal partai.
Wakil Ketua Umum PPP, Amir Uskara mengatakan posisi mana yang akan dijabat Sandiaga ketika bergabung dengan partai pimpinan Mardiono tersebut.
"Itu yang akan kita bahas, kalau Pak Sandi mau bergabung ingin ditempatkan dimana," katanya kepada Wartawan disway.id.
BACA JUGA:Komunikasi Mesra dengan Sandiaga, PPP Tawarkan Opsi Jabatan
Pihaknya telah memberikan beberapa pilihan jabatan jika mantan kader Gerindra tersebut bergabung.
"Kita tidak ada masalah Pak Sandi bergabung, kita kasih beberapa opsi ke Pak Sandi," tuturnya.
Diketahui, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) angkat suara terkait isu kepindahannya ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
- 1
- 2
- »
(责任编辑:百科)
- Jurus Kemenparekraf Cegah Bali Alami Overtourism: Program 3B
- FOTO: Halloween di Kew Gardens London Siap Menakuti Pengunjung
- Disorot Studi Bisa Picu Kanker, Dokter Pastikan IUD Aman Digunakan
- Mahfud MD Desak Kasus Pagar Laut Segera Dijerat Pidana, Publik Salahkan Utang Budi Oligarki
- 6 Kelompok Ini Tak Dianjurkan Makan Pepaya, Bisa Tambah Masalah
- Kemendiktisaintek Tak Cabut Izin Operasional STIKOM Bandung: Utamakan Pembenahan
- Kesaksian Pegawai Ditjen Dikti yang Dipecat Mendiktisaintek Satryo: Jangan Ada Neni Neni yang Lain!
- Waspada! Akhir Pekan Hujan Berawan Buat Warga Megapolitan
- KPK Berpeluang Periksa Ketua NasDem Surya Paloh Terkait Green House Kasus SYL
- NYALANG: Melawan Angkara dengan Tertawa
- Ratusan Ijazah Alumni Stikom Bandung Dibatalkan, LLDikti: Dapat Ijazah Tanpa Pembelajaran di Kampus
- Kesaksian Pegawai Ditjen Dikti yang Dipecat Mendiktisaintek Satryo: Jangan Ada Neni Neni yang Lain!
- 7 Link Try Out Gratis Tes SKD CPNS 2024, Bahan Belajar untuk Peserta!
- Libur Sekolah Ramadan Tetap Belajar di Rumah, Ini Penjelasan Wamendikdasmen untuk Siswa non
- Jelang 74 Hari Pemerintahannya Berakhir, Jokowi Dukung Energi Baru Terbarukan Hadapi Perubahan Iklim
- Kemendiktisaintek Tak Cabut Izin Operasional STIKOM Bandung: Utamakan Pembenahan
- Menhub Mengaku Prihatin Anak Buahnya Jadi Tersangka Kasus...
- Pemilik HGB Pagar Laut Tangerang Dibongkar Anak Buah Prabowo, Singgung Rezim Laut
- Ini 5 Jus Penghancur Lemak, Enak dan Bikin Perut Rata
- Tiga Anggota DPRD Kalteng Resmi Ditahan, Siapa Dia?