W3RL Bentuk Nyata Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas
Wakil Menteri Ekonomi Kreatif (Wamenekraf) Irene Umar menyebut Web3 Racing Legends (W3RL) merupakan wujud nyata dari peran ekonomi kreatif sebagai mesin pertumbuhan baru dan bentuk nyata kolaborasi lintas sektor.
Hal tersebut disampaikan Wamenekraf Irene saat membuka seri balap W3RL di Sirkuit Mandalika, Lombok pada Jumat (9/5/2025).
Baca Juga: Resmikan Proyek Migas, Prabowo Tekankan Manfaat Ekonomi: Hemat Triliunan, Rupiah Tak Mengalir ke Luar
“Hari ini kita tidak hanya berbicara tentang konsep tetapi membuktikan bahwa ekonomi kreatif hadir dalam aksi nyata. Ajang ini mencerminkan kolaborasi lintas sektor yang mendorong Indonesia menuju visi Indonesia Emas,” kata Wamenekraf, dikutip dari siaran pers Kemenekraf, Minggu (18/5).
W3RL merupakan ajang balap mobil berbasis Web3 pertama di Indonesia yang digelar melalui kolaborasi Sekuya Speed Society dan Kementerian Ekonomi Kreatif (Kemenekraf).
Mengusung tema anime, ajang ini menghadirkan lima mobil balap dengan livery atau skema warna desain yang menampilkan karakter dari berbagai Intellectual Property (IP) dari sektor gim itu mulai dari Evos (Tim Esports Indonesia), W3GG (Komunitas Game Web3), Coinkami (Media blockchain dan aset digital), Liqui Moly (Perusahaan Jerman), serta kolaborasi antara kreator Erika Richardo dan IP lokal Starla.
Wamenekraf Irene menekankan hal ini sebagai sinergi antara pemerintah, kreator, dan pelaku industri digital seperti Hexalix. Wamenekraf Irene juga mengapresiasi dukungan berbagai pihak seperti Mandalika Race Track, Radical Motorsport, Sekuya, serta komunitas Web3 dan kreator digital yang telah mendukung terselenggaranya ajang berkelas internasional ini.
“Kita patut berbangga karena Mandalika menjadi salah satu lintasan balap terbaik di Asia Tenggara dan menjadi panggung bagi inovasi ekonomi kreatif Indonesia,” imbuh Wamenekraf Irene yang didampingi Direktur Teknologi Digital Baru Kemenekraf Dandy Yudha Feryawan.
Di tempat yang sama CEO Sekuya, Joshua Budiman, mengungkapkan bahwa konsep W3RL telah dikembangkan sejak 2024 bersama Kemenekraf sebagai medium kolaborasi berbagai subsektor kreatif. Joshua juga berharap W3RL menjadi inspirasi bagi pelaku ekonomi kreatif di seluruh Indonesia untuk terus berinovasi dan berkolaborasi lintas sektor.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:时尚)
- JK: Tak Ada Lagi PMI Tandingan!
- Specialty Coffee Expo 2025 di Houston Menjadi Tujuan BNI Xpora Bawa Kopi Sumatra
- Istana Akui Program Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Pakai Dana Pribadi Prabowo
- Bandung Kembali Bergema Lewat Bank bjb Bandoeng 10K: Ribuan Pelari Hidupkan Semangat Kota
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Pastikan Pembelajaran Ramadan Mencakup untuk Siswa non
- Blok M Jadi Ibu Kota ASEAN? Gubernur Renovasi Besar
- Terobosan Transportasi Jabodetabek: Transjakarta Ekspansi Besar
- 594.168 Orang Rayakan Malam Tahun Baru di Monas, 161 Diantaranya WNA
- FOTO: Sikke, Topi Penari Darwis Turki dan Simbol Kematian
- Aksi Demonstrasi Hari Buruh di DPR Disusupi Anarko, Massa Anarkis Lempari Kendaraan
- Ketua DPW Rabithah Alawiyah Jateng
- Pramono Dihujat Buntut Gowes di JLNT Casablanca, Stafsus Pasang Badan: Bukan Inisiatif Gubernur!
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Pastikan Pembelajaran Ramadan Mencakup untuk Siswa non
- Istana Akui Program Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Pakai Dana Pribadi Prabowo
- 35 Ucapan Selamat Hari Olahraga Nasional 2024 Memotivasi dan Bikin Semangat Hidup Sehat!
- Viral Penumpang Pesawat Dapat Pesan 'Godaan' dari Pilot di Bandara
- Menteri Agama Sebut Pusat Kajian Islam Tak Hanya Berada di Timur Tengah
- Awasi Pelaksanaan Haji, DPR Bentuk Timwas Lokal di Makkah: Anggotanya WNI di Arab Saudi
- Kemenperin Soal Wacana Rokok Kemasan Polos: Suara Kami Tidak Didengar
- HPP Gabah Petani Naik per 15 Januari 2025, Cek Rinciannya di Sini