Sering Dipakai Masak, 5 Jenis Minyak Ini Ternyata Tak Bagus buat Tubuh
Daftar Isi
- 1. Minyak sawit
- 2. Minyak jagung
- 3. Minyak kelapa
- 4. Minyak canola
- 5. Minyak bunga matahari
Ada banyak jenis minyakyang biasa digunakan orang untuk memasak. Namun, beberapa minyak ini disebut punya efek tak baik untuk kesehatan.
Minyak umumnya digunakan sehari-hari untuk keperluan menggoreng atau menumis.
Minyak sendiri dikenal kaya akan lemak jenuh. Asupan lemak jenuh berlebih bisa memicu obesitas dan sederet penyakit kronis yang disebabkannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Minyak sawit
![]() |
Hampir semua orang menggunakan jenis minyak ini. Selain harganya yang murah, minyak sawit juga bisa membuat masakan yang digoreng lebih renyah dengan warna keemasan yang menggoda.
Sayangnya, jenis minyak ini ada di urutan pertama sebagai minyak yang tidak baik untuk kesehatan. Kandungan minyak jenuh dalam minyak sawit cukup tinggi.
2. Minyak jagung
Minyak jagung adalah jenis minyak nabati yang juga sering jadi pilihan karena dianggap lebih sehat.
Padahal, minyak jenis ini mengandung asam lemak omega-6 yang tinggi. Asam lemak omega-6 berlebih bisa memicu peradangan kronis dan berbagai penyakit lainnya.
Lihat Juga :![]() |
3. Minyak kelapa
![]() |
Tak sedikit orang yang pindah dari minyak sawit ke minyak kelapa dengan alasan lebih sehat.
Namun, faktanya minyak kelapa tak selalu lebih sehat dari minyak sawit. Bahkan, kedua jenis minyak ini cenderung sama saja.
Kandungan lemak jenuh pada minyak kelapa juga tergolong tinggi. Minyak ini juga bisa meningkatkan kadar kolesterol buruk di dalam darah.
4. Minyak canola
Minyak ini berasal dari tanaman hasil rekayasa genetika. Kandungan bahan kimia yang dikenal dengan nama heksana di minyak ini juga cukup tinggi, bersamaan dengan lemak jenuh.
Lihat Juga :![]() |
5. Minyak bunga matahari
![]() |
Minyak yang berasal dari biji bunga matahari juga sering dianggap minyak sehat. Padahal, kandungan asam lemak tak jenuh ganda di minyak ini tinggi.
Minyak biji bunga matahari bahkan disebut-sebut jadi pilihan paling salah untuk menggoreng.
Minyak ini juga memiliki tingkat senyawa beracun yang tinggi setelah digoreng jika dibandingkan dengan minyak lainnya.
(tim/pua)(责任编辑:知识)
- FOTO: Budidaya Hidroponik di Atas Pasar Mayestik
- Bikin Bonyok M Kece Penista Agama, Irjen Napoleon Bonaparte Dihukum 5 Bulan 15 Hari
- 2 Tersangka Talent Kelas Bintang Mangkir dari Panggilan Polda Metro Jaya
- Meski Dapat Endorse Wakilnya Trump, Harga Bitcoin Terkoreksi ke US$107.000
- Sering Dianggap Sama, Apa Beda Diet Intermittent Fasting dan OCD?
- Jangan Asal, Ini Minyak Goreng yang Aman untuk Penderita Asam Lambung
- Ariel NOAH Punya Kebiasaan Minum Susu Setiap Pagi
- Resep Ubi Brulee, Kuliner Viral yang Bikin Erina Gudono Ngidam
- Sering Dianggap Sama, Apa Beda Diet Intermittent Fasting dan OCD?
- Meski Dapat Endorse Wakilnya Trump, Harga Bitcoin Terkoreksi ke US$107.000
- Sidang Etik Sambogate, Polri Bantah Mengulur
- Kerja di Maskapai, Pramugari Sudah Pasti Dapat Tiket Gratis?
- Tips Olahraga buat Wanita 40 Tahun ke Atas, Menopause Bukan Halangan
- VIDEO: 500 Ribu Kembang di Festival Bunga Tahunan India
- 7 Rekomendasi Oleh
- Bukan Cuma Enak, 5 Jus Ini Juga Bagus untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- Heru Budi Mau Bongkar Warisan Anies Baswedan di Balai Kota, Begini Rencana Strateginya
- Cek Dulu Sebelum Traveling, 8 Barang Ini Jangan Sampai Ketinggalan
- Jelang Perayaan HUT RI di IKN, Raja Juli Antoni: Perkembangannya Sudah Hampir Rampung
- Relawan Pemuda Milenial Prabowo Indonesia Siap Menangkan Satu Putaran