Fenomena #KaburAjaDulu, Mendiktisaintek Brian Kaitkan dengan Danantara, Begini Korelasinya
JAKARTA,quickq官网入口网页版 DISWAY.ID – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menilai bahwa fenomena #KaburAjaDulu harus menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah dan mengaitkannya dengan Danantara.
Tren #KaburAjaDulu tengah ramai diperbincangkan di media sosial, mencerminkan keresahan anak muda yang mempertimbangkan untuk mencari pekerjaan di luar negeri.
Sulitnya mendapatkan pekerjaan di dalam negeri serta kebijakan yang dianggap tidak pro-rakyat menjadi alasan utama di balik fenomena ini.
BACA JUGA:Dikenal sebagai Jebolan Harvard dan Profesor Tsinghua University China, Wamen Stella Christie Buka Suara soal #KaburAjaDulu
Ia mengakui bahwa atmosfer kerja di Indonesia masih perlu diperbaiki agar lebih kondusif bagi tenaga kerja muda.
"Ini suara yang kita perlu melihat itu sebagai suatu feedback. Memang kekurangannya kita tingkatkan dari sisi iklim, atmosfer kerja, dan sebagainya," ujar Brian dalam temu media di Jakarta, 7 Maret 2025.
Meski begitu, Brian tetap optimis bahwa iklim kerja di Indonesia sedang menuju arah yang lebih baik.
Ia percaya bahwa dengan semakin banyaknya peluang di dalam negeri, generasi muda akan kembali dan berkontribusi membangun bangsa.
BACA JUGA:#KaburAjaDulu Lewat Beasiswa, Kesempatan semakin Terbuka Berkat Jaringan Beasiswa Indonesia
Korelasi dengan Danantara
Dalam menanggapi fenomena ini, Brian mengaitkan tren #KaburAjaDulu dengan program Danantara—sebuah strategi pemerintah dalam mendorong pertumbuhan industri dalam negeri.
Menurutnya, keterlibatan industri sejak dini dalam membangun sumber daya manusia (SDM) adalah kunci untuk menciptakan lebih banyak lapangan kerja di Indonesia.
BACA JUGA:AHY Angkat Bicara soal #KaburAjaDulu: Indonesia Harus Jadi Rumah yang Nyaman
"Danantara, kan, visi besarnya itu bagaimana kita mewujudkan industri-industri baru di Indonesia sehingga kita tidak hanya user, tapi kita produsen," ungkapnya.
Dengan adanya industri baru di berbagai sektor, seperti otomotif dan agraris, Brian meyakini bahwa ekosistem lapangan kerja akan semakin luas, sehingga anak muda tidak perlu mencari peluang kerja ke luar negeri.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:探索)
- Anies Baswedan Buka Opsi Gelar Formula E di Pulau Reklamasi Bikinan Ahok
- 艺术留学作品集机构有哪些?
- Terkuak! Anggota DPRD Tangsel yang Pukul Wasit Saat Turnamen Sepakbola Kader Gerindra
- 多摩美术大学有多难考?你需要了解这些内容
- IHSG Hari Ini Berakhir Melorot 0,25% ke 7.204, Saham
- Lulus Seleksi Tahap II, Pansel Serahkan Lima Nama Calon Wakil Ketua DK LPS ke Prabowo
- Jasad Eril Ditemukan, Atalia Praratya: Alhamdulillah, Allahu Akbar!
- 建筑作品集辅导机构哪个好?
- Antisipasi Potensi Konflik Pungut Hitung, Herwyn Dorong Bentuk Pusat Krisis di Tiap Wilayah
- Mantan Bupati Buru Selatan Di eksekusi KPK ke Lapas Klas IIA, Ambon
- VIDEO: Warga Brasil Beryoga di Pantai Rayakan Hari Yoga Internasional
- Tak Perlu Cat Ulang, Ini 3 Cara Atasi Tembok Lembap dan Mengelupas
- 3 Cara Cek Sertifikat Tanah Asli atau Palsu Via Online, Masyarakat Wajib Tahu!
- Mantan Bupati Buru Selatan Di eksekusi KPK ke Lapas Klas IIA, Ambon
- Siap Pulang Kampung, Deretan Kasus Ini Siap Jerat Habib Rizieq
- GAPURA Berharap ke Dirjen Bea Cukai yang Baru Lindungi IHT
- 出国留学艺术管理专业,你会选择哪些英美院校?
- Tak Perlu Cat Ulang, Ini 3 Cara Atasi Tembok Lembap dan Mengelupas
- Penjualan Mobil Astra Turun Makin Melempem, Pemain Tiongkok Mulai Tunjukan Taji
- 5 Cara Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama di Kulkas